ANALISIS KUALITAS AIR MINUM ISI ULANG BEBERAPA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG (DAMIU) di LEGIAN KUTA BALI
[I Putu Ferdy Wiadnyana Putra], [Kanaka Kirana Devi]
[putuferdyputa@gmail.com]; [Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan]
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air minum isi ulang dari beberapa depot air minum isi ulang (DAMIU) di wilayah Legian, Kuta, Badung. Wilayah ini secara administratif terdiri dari tiga Banjar Adat: Banjar Legian Kaja, Banjar Pekandelan, dan Banjar Legian Kelod. Dari delapan depot yang teridentifikasi, lima depot dipilih secara acak sebagai sampel penelitian. Pengambilan sampel dilakukan satu kali pada bulan Desember 2024 menggunakan peralatan steril, kemudian dianalisis di Laboratorium IPA SMP Negeri 1 Kuta dengan menggunakan Mikroskop LED Binokuler XSZ 107 BN, alat TDS digital, dan pH digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari lima sampel yang diuji, tiga sampel (Jalan Sriwijaya, Jalan Nakula, dan Jalan Krisna) mengandung ganggang dan alga, sementara dua sampel lainnya (Jalan Arjuna dan Jalan Sri Rama) tidak mengandung organisme tersebut. Secara fisika dan kimia, semua sampel memenuhi standar kualitas air minum sesuai Permenkes RI No. 492/MENKES/PER/IV/2010. Nilai TDS berkisar antara 213–236 mg/L, suhu antara 21,2–21,5°C, dan pH berada dalam kisaran 6,81–7,45. Semua sampel tidak berasa dan tidak berbau. Keberadaan ganggang dan alga menunjukkan perlunya peningkatan pengelolaan pada depot tertentu, terutama dalam aspek filtrasi, desinfeksi, dan sanitasi. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa air dari depot yang diuji aman untuk dikonsumsi, namun ada potensi perbaikan untuk memastikan kualitas yang lebih baik dan konsisten di semua depot. Kata Kunci: DAMIU; kualitas air; Potensial hidrogen (pH); Total Padatan Terlarut (TDS)
0 komentar:
Posting Komentar